Sabtu, 08 Mei 2010

Pasar Tradisional dan pasar modern

Pasar tradisional adalah di mana penjual dan pembeli bertransaksi secara langsung dan biasanya ada proses tawar-menawar, serta bangunan pasar tradisional biasanya terdiri dari kios-kios atau gerai.


Sedangkan Pasar modern adalah di mana penjual dan pembelinya tidak bertransaksi secara langsung melainkan pembeli melihat label harga yang tercantum dalam barang tersebut. bangunan pasar medern berada dalam bangunan dan pelayanannya dilakukan secara mandiri (swalayan) atau dilayani oleh pramuniaga.


Emang pada zaman ini pasar modern lebih bersih tidak seperti pasar tradisional sedik bau, tapi menurut beberapa orang yang saya tanya harga di pasar tradisional sedikit mahal walaupun cuma 1000 rupiah orang lebih banyak berbelaja di pasar modern tapi ada juga pasar tradisional yang menjual barangnya lebih murah dari pada pasar modern.


Menurut saya sendiri semua pasar sama saja cuma tempat yang membedakannya dan harganya tergantung kita mau membeli di pasar tradisional atau pasar modern. Pasar tradisional kebanyakkan yang belanja kelas ekonomi bawah, kelas menengah keatas ke banyakkan belanja di pasar modern.


Alasannya menurutnya harga lebih murah dan dia merasa mender bila belanja di pasar modern atau swalayan kalo belanja di swalayan harus membawa uang lebih karena banyak yang di lihat dan di penginin oleh karena itu dia lebih memilih di pasar tradisional.


Lain dengan kelas menengah ke atas lebih memilih berbelanja di pasar modern atau swalayan karena tempatnya yang bersih,parkir mobil gampang, barang tinggal memilih dan tidak perlu tawar-menawar bagi yang membawa anak bisa sekalian bermain di tempat permainan seperti Tamezone dan lain-lain.


Saran saya pemmerinta lebih memperhatikan pasar tradisional di rapihkan agar pada saat kita membeli di pasar tradisional tidak merasa bau atau jiji.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar